Monday, May 22, 2017

Kelas Fotografi Samarinda

Ada gak sih kelas fotografi di Samarinda ? Pengen banget belajar motret daripada lensa nganggur dan berjamur.

bagaimana jika saya bisa membantu kamu "menghemat" waktu dan tenagamu dalam mempelajari basic photography?

bagaimana jika saya bisa membantu kamu "mempelajari" hal - hal yang mungkin belum kamu ketahui saat mengambil gambar dengan kameramu?

bagaimana jika saya bisa memberi "solusi" untuk kebingunganmu selama ini? yang memfoto tanpa arah yang jelas, memfoto dengan hasil yang gelap, atau terlalu terang, tanpa teman sharing dan lain - lain.

bagaimana jika semua itu bisa kamu "dapatkan" hanya dengan mengikuti sebuah grup yang saya buat? yang saya sendiri bakal "belajar bareng" dengan kamu dalam praktiknya.

bagaimana jika saya bilang segera Inbox saya, kalau kamu serius dan berminat. Saya bakal kasi kamu harga dan petunjuk berikutnya.

instagram : @ryudhis 
WA : 089671752984
Line : rizkyyudhis 

@ryudhis on Metro Style Samarinda Pos 6 Mei 2017


Friday, March 31, 2017

Apa itu Shutter Speed dalam Fotografi



Salam jepret, di artikel kali ini saya akan membahas apa itu Shutter Speed dalam fotografi. Secara arti, shutter speed berarti waktu dimana sensor kita ‘melihat’ subyek yang akan kita foto.  Maka semakin lama shutter speed yang kita tentukan, cahaya akan semakin banyak masuk.

Untuk pemula, pengaturan Shutter Speed terkadang membingungkan. Berikut beberapa tips atau ukuran Shutter Speed yang saya gunakan saat saya mengambil gambar.

15” , 10”, 5”
Settingan ini disebut Slow speed, karena shutter akan terbuka selama waktu yang mencapai hitungan detik. Hal ini membuat sensor banyak sekali mendapatkan cahaya.

1/15, 1/30
Settingan shutter speed seperti ini biasanya digunakan di daerah yang minim cahaya. Sehingga diperlukan waktu yang cukup lama untuk menutup shutter agar cahaya banyak masuk. Namun menggunakan Shutter Speed seperti ini sangat rawan shaking atau goyang dikarenakan waktu yang cukup lama. Kecuali mempunyai lensa yang memiliki VR.

1/50 sd 1/500
Settingan seperti ini biasanya yang saya gunakan secara casual atau sehari – hari. Baik itu untuk modelan, liputan, wedding ataupun prawedding. Karena shutter speed di daerah ini lumayan aman dan tidak rawan shaking.

1/500 ke atas
Shutter speed seperti ini biasa saya gunakan untuk memfreeze ataupun membuat siluet. Ataupun apabila cahaya di lokasi sangat terang benderang.

Contoh lapangan :
 
copyright of rizky yudhistira
copyright of Rizky Yudhis Photoworks
Saat sesi foto ini, waktu menunjukkan pukul 5.10 sore. Matahari masih lumayan keras namun memberikan cahaya yang cukup. Saya menggunakan ISO 100 f 1.8 dan Shutter Speed 1/400

Seringlah lakukan trial dan error saat mengambil foto. Lihat keadaan cahaya sekitar dan perkirakan Shutter Speed berapa yang ideal untuk kondisi pencahayaan seperti itu. Jadi selain Shutter Speed, diri kita sendiri pun harus sensitif dengan kondisi cahaya di sekitar.
Selamat mencoba.

Rizky Yudhis
Instagram : @ryudhis